Saat masih di kampung halaman, tak pernah sekalipun saya berpikir dan terpikir untuk membuat tahu sendiri. Secara, tahu mudah dijumpai di mana saja, dengan harga yang sangat terjangkau. Berbagai pilihan mulai dari jenis, ukuran, sampai olahan tahu tersedia. Tahu pun menjadi makanan sehari-hari saya (dan keluarga).
Tahu sudah mendunia. Di Jerman saya menjumpai banyak toko dan supermarket yang menjual tahu siap olah. Tetapi ternyata tidak begitu keadaannya di sini. Pernah suatu kali saya berbelanja di toko Cina, dan saya melihat tahu mungil dalam kemasan botol kaca, seharga 4 TL. Huff, mahalnya. Dan habis dalam sekali hap.
Saya cari di internet, bagaimana membuat tahu sendiri. Ternyata tidak susah (teorinya). Tapi, ternyata susahnya nyari kedelai. Setelah jatuh bangun mencari kedelai, akhirnya ketemu juga. Kedelai ketemu, blendernya yang giliran sabotase. Tertunda lagi deh. Alhamdulillah, ada rejeki. Baba beli blender. Tanpa tunggu lama, langsung bikin tahu. Percobaan pertama langsung jadi. Alhamdulillah. Tapi bentuknya kurang cantik, karena menggunakan bakul nasi sebagai cetakannya. Akhirnya saya membuat cetakan tahu dari kotak bekas eskrim ukuran 1 liter yang saya lubangi dengan paku panas. Hasilnya? Seperti di foto.:D
Mau bikin tahu sendiri? Berikut saya berikan langkah-langkahnya beserta foto. Yang ingin melihat videonya, silakan klik link yang saya sertakan. Selamat mencoba! ^_^
Tahu Homemade
Adaptasi dari Dono Widiatmono
Bahan:
Kedelai
Air
Air lemon
Cara Membuat:
1. Rendam kedelai semalam hingga mengembang. Cuci bersih, tiriskan.
2. Blender kedelai dan air dengan perbandingan 1:2 (1 bagian kedelai, 2 bagian air) hingga menjadi susu.
3. Saring dengan menggunakan saringan tahu (di Turki disebut tülbent, saringan yogurt), peras ampasnya. Ampas bisa dibuat menjadi tempe gembus.
4. Masak susu kedelai hingga hampir mendidih (mulai bergelembung, suhu 70 derajat Celcius). Jika ingin membuat tahu kuning, tambahkan kunyit bubuk dan garam pada tahap ini. Angkat. Diamkan hingga menjadi hangat (suhu 40 derajat Celcius).
5. Sambil menunggu susu menghangat, siapkan air lemon sebagai bahan pengental. Saya menggunakan 80-100 ml.
6. Siapkan wadah berlubang sebagai cetakan tahu, alasi dengan kain bersih (tülbent). Saya menggunakan kotak plastik bekas es krim yang saya lubangi dengan paku panas. Kain harus lebih besar dari cetakan.
7. Jika susu sudah menghangat (suhu 40 derajat Celcius), masukkan air lemon sedikit demi sedikit sambil diaduk pelan-pelan. Susu akan membentuk gumpalan-gumpalan. Jangan aduk cepat, agar gumpalan tidak hancur. Jika air sudah terlihat bening, tuang bakal tahu ke dalam cetakan tahu yang sudah disiapkan.
8. Lipat kain saringan yang tersisa untuk menutup tahu. Tindih dengan beban. Diamkan beberapa jam (saya mendiamkan 3 jam). Tahu siap.
Monday, April 1, 2013
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments: